Seberapa Sering kita Menghasilkan Data?
sesorang menghasilkan data secara konstan mulai dari bangun tidur sampai kembali tidur. Nomor telepon tersimpan, gambar, lokasi seseorang, pesan teks, voicemail bahkan transaksi kartu kredit semuanya adalah data. Data dapat dihasilkan bahkan tanpa kita sadari. Hal-hal seperti riwayat panggilan terakhir, waktu login terakhir di laptop, sisa baterai di perangkat adalah data. Data semacam itu mungkin tidak berguna, tetapi dapat bermanfaat bagi seseorang berniat jahat terhadap kamu.Data vs Informasi
Meskipun istilah data, infotmation sering digunakan secara bergantian, ada perbedaan antara keduanya. Informasi tidak lebih dari proses data, tujuanya menyampaikan makna tertentu. Perbedaan antara data dan informasi bersifat subjektif. Data satu individu bisa menjadi informasi bagi lainnya oleh karena itu, istilah-istilah tersebut sering tertukar. Perbedaannya sangat mirip dengan musik dan suara.Misalnya rute taksi dalam mencapai tujuannya, dapat berupa data bagi kamu, tetapi ini adalah informasi bagi seseorang mungkin ayah atau ibu, dalam melacak taksi serta melihat apakah kamu sedang dibawa ke rute benar.
Pentingnya Keamanan Data Pribadi pada Zaman Sosial Media
Detail kecil tentang seseorang tidak pernah menjadi penting dalam sejarah umat manusia. Segala sesuatu menyangkut alamat, nama hewan peliharaan, nama ibu kandung ternyata pada masa ini memiliki potensi penyerangan terhadap keuangan. Selain penyerangan secara finansial, data pribadi juga dapat digunakan meneror. Foto atau video intim tentang kalian diponsel atau komputer dapat digunakan mengancam, memalukan kalian didepan umum.Sering kali terjadi kasus foto pribadi selebriti telah dicuri lalu disebar luaskan ke public. Di era sosial media, orang-orang memposting segala macam data pribadinya ke internet, akbitnya jangan heran bahwa semakin mudahnya para penjahat menemukan mangsa mereka. Ada banyak cara melindungi keamanan data, tetapi paling efektif dari semuanya adalah menjaga informasi kalian sendiri dengan tidak memposting disosial media..
Image : iStock/mindscanner